Pengertian Bandwidth Web Hosting dalam Dunia Website
Pengertian Bandwidth Web Hosting - Ketika Anda sedang mempelajari atau membangun sebuah website sangat penting untuk mempelajari pengertian bandwidth web hosting. Sebuah web bisa berjalan secara online membutuhkan hosting sebagai media penyimpanannya. Lalu apa yang terjadi jika pengaturan Bandwidthnya tidak sesuai ?
Pengertian Bandwidth Web Hosting
Untuk bisa mengetahui apa yang terjadi pertama Anda harus pahami dulu istilah yang sering muncul dalam pembuatan website ini. Jumlah maksimum data yang ada pada website dapat pengguna transfer dari server ke pengunjung merupakan pengertian bandwidth web hosting.
Maksudnya data seperti file, gambar, video dan media lainya yang ada di website awalnya hanya tersimpan saja hosting. Untuk bisa terlihat atau tersampaikan ke pengunjung website bandwith menjadi jalur atau yang bertugas menjembatani data data ini. Kekuatan web tergantung pada bandwithnya.
Semakin besar bandwidth yang ada pada hosting Anda, maka para pengunjung website Anda akan lebih cepat dalam mengunjung web tersebut. Bandwith ini juga lebih bersifat kepada kapasitas atau data yang dapat sebuah web transfer sangat berbeda dengan data transfer.
Pengaruh Kapasitas Bandwidth Terhadap Kinerja Web
Ketika menjalankan sebuah website terdapat sebuah kinerja yang menjadi tolak ukur apakah performa web tersebut baik atau tidak. Peran bandwidth pada sebuah website sangat penting karena performa sebuah web bergantung pada kapasitasnya. Berikut 2 hal penting perihal pengaruh bandwith ini :
1. Kapasitas
Setiap penyedia jasa pembuatan hosting menawarkan kepada calon pembelinya kapasitas bandwidth web hosting. Biasannya tersedia mulai dari 200MB sampai dengan beberapa GB. Jika Website Anda berjalan menggunakan bandwith 200MB. Saat 10 orang mengaksesnya secara bersamaan masih bisa.
Akan tetapi jika kebutuhan dari website tersebut lebih besar, maka Anda juga harus memikirkan penggunaan bandwidth berkapasitas tinggi juga. Untuk melayani banyaknya pengunjung sangat penting memperhatikan hal ini agar tidak salah dalam menafsirkannya.
Baca Juga: Pengertian Hosting dan Domain dalam Pembuatan Website
2. Durasi Penggunaan
Bandwidth sebuah website kemungkinan bisa habis jika seseorang menggunakannya secara masif. Apabila kondisi terjadi web bisa saja tidak dapat orang akses lagi. Hal ini yang menjadi dasar betapa pentingnya menyesuaikan besaran bandwidth dengan kebutuhan website seseorang.
Durasi penggunaan ini mengacu pada nilai akses atau sebesar banyak pengunjung yang mengakses website tersebut. misalnya 10 orang atau lebih secara bersamaan. Penggunaan durasi bandwith dapat terukur dari aktivitas tersebut.
Fungsi Bandwidth Terhadap Hosting
Setelah Anda mengetahui pengertian dari bandwidth web hosting, kini saatnya untuk tahu kegunaannya. Bandwidth memiliki peran penting dalam mengatur segala aktivitas hosting. Tidak heran jika kehadirannya punya kontribusi besar terhadap performa website. Berikut fungsi dari bandwidth terhadap hoting :
1. Mengelola Besaran Data Transfer
Bandwidth memiliki perang penting dalam mengatur besarnya data yang dapat sebuah website transfer. Tidak adanya batasan pada bandwidth bisa saja sangat merugikan dan memungkinkan terjadi overload karena server tidak mampu melayani permintaan akses.
Kebanyakan penyedia layanan hosting akan memberikan pengaturan bandwidth yang membuat server berjalan lebih stabil. Semua pengguna layanan mendapatkan performa sesuai dengan pemilihan besaran kapasitas web hosting itu sendiri.
2. Mengoptimalkan Loading Website
Ketika mengunjungi sebuah website tentu Anda tidak asing dengan aktivitas loading ini. Waktu jeda sebelum memasuki halaman website ini sering sekali muncul. Bandwidth berpengaruh besar terhadap cepat atau lambatnya proses loading ketika mengakses web.
Misalnya kalau bandwidth Anda ada di angkan 100MB maka hal tersebut dapat pengunjung akses secara cepat. Bahkan jika ada 5 pengujung sekaligus mengakses website tersebut tidak ada satupun yang harus mengantri kelimannya akan langsung masuk ke website tersebut.
3. Mengoptimalkan Kecepatan Transfer Data
Fungsi bandwidth pada hosting selanjutnya adalah sebagai pemecah kecepatan transfer data hingga pembagian dari suplai data sampai ke seluruh pengguna server. Secara eksplisit, seluruh pengunjung website akan memperoleh kecepatan pembagian informasi secara baik.
Apabila pembagian ini tidak berjalan baik pengguna atau pengakses website bisa saja rebutan bandwidth. Namun, bila pembagian transfer data berjalan baik, tiap pengguna akan mendapati akses ke website secara lancar, stabil, dan sangat mudah.
4. Memudahkan dalam Menyajikan Informasi Dinamis
Website yang memiliki bandwidth besar dapat mengelola kebutuhan dan memudahkan dalam mengatur isinya seperti gambar, audio, video dan lainnya menjadi lebih dinamis. Penyesuaian kebutuhan bandwidth sangat penting dalam meningkatkan penampilannya.
Misalnya, jika bandwidthnya terbatas, Anda akan sulit dalam mengelola berbagai konten seperti podcast ataupun vlog. Semua ini bisa administrator melakukan pengelolaan secara baik jika semuanya berjalan lebih cepat dan juga bagus.
Menentukan Keperluan bandwidth yang Sesuai
Ketika membuat sebuah website terdapat beberapa hal yang perlu Anda perhatikan. menentukan kapasitas bandwithd ini sangat penting ketika membangung sebuah web agar penggunannya sesuai dan maksimal. Berikut hal yang perlu pengguna perhatikan :
1. Mengetahui Rata Rata Page Size
Page size merupakan sebuah ukuran file yang ada pada sebuah halaman website. Mengetahui page size website Anda sendiri sangatlah penting agar tau cara menyesuaikan kebutuhan dari bandwidth dalam pembuatan hostingannya nanti.
Terdapat banyak sekali aplikasi yang bisa membantu Anda dalam mengecek page size seperti pingdom dan lainnya. Untuk melakukan pengecekan ini pengguna hanya perlu melakukan copy paste url link kemudian pihak analis akan mengeceknya.
2. Menghitung Total Pengunjung
Selain page size agar Anda dapat mengetahui kebutuhan dari bandwith website penting juga melihat pageviews atau jumlah pengunjung nya. Terdapat banyak sekali aplikasi yang dapat Anda gunakan untuk melakukan hal ini salah satunya adalah Google Analytics.
Software satu ini dapat memberikan informasi yang sangat detail terhadap sebuah pageviews dari website. Pengguna dapat menggunakan menu Audice kemudian overviews, ketika melakukan pengecekan ini jangan lupa untuk mengatur durasinya agar informasi nantinya lebih jelas.
3. Menghitung Kebutuhan Bandwidth
Setelah Anda sudah mendapatkan semua indikator penting tadi, berikutnya adalah mulai menghitung ketubuhannya. Misalnnya homepageny adalah 4 MB dan Page sizenya berkumlah 30 MB. Maka rata rata dari page sizenya adalah 34 MB dengan 26 halaman jadi 1,3MB.
Dari nilai tersebut dapat Anda simpulkan telah memperoleh 5000 pengunjung per bulan. Data tersebut juga menunjukan pageviews tiap pengakses berada di angka 2. Kondisi ini membuat Anda memerlukan kapasitas bandwith setidaknya mencapai 13.000 MB perbulannya agar berjalan lancar.
Baca Juga: Perbedaan Website dan Landing Page dari Berbagai Aspek
4. Memilih Kapasitas Bandwith yang Benar
Ketika Anda berkunjung ke sebuah web penyedia jasa hosting, terdapat banyak sekali pilihan layanan kapasitas besar bandwidthnya. Untuk menemukan nilai yang tepat usahakan pilih sesuai ketentuan sebelumnya.
Perhatikan terlebih dahulu secara teliti penawaran dari web hosting tersebut, kemudian selanjutnya lakukan perhitungan yang sebelumnya tadi. Ketika nilai sudah Anda temukan barulah mengklik kapasitas web hosting yang cocok.
Demikian informasi mengenai pengertian bandwidth web hosting. Dalam pembuatan sebuah website bandwidth memang memiliki perang penting. Maka dari itu, pastikan untuk Anda melakukan penyesuaian bandwidth sesuai kebutuhan.